Meng-instal MySQL di / pada windows
- Apabila kita meng-instal di server NT/2000/Xp, kita login sebagai user yang memiliki administrator privilege
- Tempatkan file distribusi binary di directori temporari
- Jalankan program setup, secara default MySQL akan di-instal di c:/mysql tapi kita bisa mengubahnya ke folder sesuai keinginan.
Apabila sebelumnya kita telah mempunyai MySQL dengan versi lebih awal dan sedang aktif, kita harus menghentikan proses tersebut terlebih dahulu sebelum meng-instal versi baru.
- Jika server bekerja sebagai service, kita hentikan dengan perintah berikut : NET STOP MySQL
- Apabila bukan sebagai service, kita hentikan dengan perintah : c:/mysql/bin> mysqladmin –u root shotdown.
- Hendaklah kita keluar dari program WInMySQLadmin, jika menjalankan program ini.
Struktur folder hasil instalasi dan isinya
Folder : Isi Folder
Bin : program mysql server dan mysql client
Data : database, log file
Docs :
Include : file include (header)
Lib : library
Scripts : file script : mysql_instal_db
Share/mysqlfile : error message
sql-bench : bench mark
Isi folder c:/mysql/data adalah database mysql dan database test serta beberapa file lain.
Directory of c:/mysql/data
01/20/2014 11:16 AM
01/20/2014 11:16 AM
01/20/2014 11:16 AM
01/20/2014 11:16 AM 3.860.andoja1.err
01/20/2014 11:27 AM 10.485.760 ibdata1
Dalam MySQL database server, suatu database sebenarnya merupakan folder. Diatas terlihat bahwa database mysql dan test merupakan folder database test yang masih kosong sedangkan database mysql berisi tabel-tabel untuk pengeturan. Semua nama user, password dan privilege disimpan didalam database ini.
Directory of c:/mysql/data/mysql
01/20/201410:16 AM
01/20/2014 10:17 AM
01/20/2014 08:05 AM 8.778 colums-priv.frm
01/20/2014 10:17 AM
01/20/2014 08:05 AM 8.778 colums-priv.frm
01/20/2014 08:07 AM 0 colums-priv.MMVD
File program untuk MySQL server
File mysql-nt dan mysql-max-nt mendukung koneksi name pipe (akan tetapi dimulai dari mysql versi 3.23.50, kita harus mengaktifkan server dengan opsi mysqld-nt –enable-named-pipe). Server tidak hanya dapat dijalankan di NT, 2000, atau XP, tetapi juga di windows 98 atau Me. Namun di windos 98 atau Me, protocol TCP/Ip hatus di install dan hubungan name pipe tidak dapat dipakai. Server ridak bisa dijalankan di windows 95.
Menjalankan MySQL pada Windows NT,2000, atau XP.
Supaya MySQL dapat bekerja dengan TCP/IP di windows NT4 kita harus meng-instal service pack 3 (atau yang lebih baru).
Sementara itu untuk menjalankan MySQL server, kita cukup mengetik perintah :
c:/> c:/mysql/bin/mysqld
Cara ini sama dengan yang kita pakai di Windows 9.x. meskipun demikian, secara otomatis yang diaktifkan adalah program mysqld-nt.exe.
MySQL server dapat di-instal sebagai service dengan perintah :
c:/>mysql/bin/mysqld –install [optional-service-name]
Jika tidak memberi nama pada service, maka service akan di-install dengan nama MySQL. Untuk memeriksa kembali kondisi MySQL dengan service, kita menjalankan service manager dengan magnetik :
C:/>services.msc
Kita akan melihat aktif atau tidaknya status MySQL apabila kolom status bernilai started. Kolom startup type menyatakan tipe pengaktifannya. Jika bernilai automatic, MySQL akan otomatis diaktifkan pada saat windows hidup. Apabila bernilai manual, MySQL harus kita aktifkan sendiri. Dimulai dari MySQL versi 3.23.44, MySQL server dapat diatur sebagai manual apabila di-instal sebagai service (service tidak langsung diaktifkan secara otomatis saat boot proses).
C:/> C:/mysql/bin/mysqld –install-manual
Untuk mengaktifkan MySQL, kita dapat memakai perintah :
C:/>NET START mySQL
Sedangkan untuk men-shut down MySQL server, kita dapat memakai perintah :
C:/>NET STOP MySQL Atau C:/mysql/bin>mysqladmin shutdown
Jika MySQL diaktifkan sebagai service yang automatic, sistem operasi akan mengaktifkan MySQL secara otomatis pada saat komputer boot serta menghentikan database server saat komputer di shutdown. Adakalanya hal ini menimbulkan masalah. Pada MySQL sebelum versi 3.23.47, sistem operasi windows saat shut-down hanya menunggu beberapa detik serta melakukan penolakan tehadap proses yang ada (termasuk database server) bila batas waktu terlewati. Akibatnya bisa saja database MySQL belum direkam.
Apabila ternyata sistem operasi tidak menunggu hingga shutdown database server selesai, akan lebih aman jika menjalankan MySQL server dari MS-DOS prompt daripada menjalankannya sebagai service. MySQL server bisa di shutdown dengan perintah :
mysqladmin shutdown
C: /> C:/mysql/bin/mysqladmin –u root shutdown
Pada windows NT (tapi bukan pada windows 2000 atau Xp), saat komputer shutdown secara default windows NT hanya menunggu selama 20 detik untuk sebuah service shut down, dan setelah waktu terlewati proses services akan ditolak. Kita dapat memperbesar waktu default ini melalui registry editor.
Jika mysql dijalankan sebagai service, server tidak punya akses ke console sehingga tidak ada pesan yang bisa dilihat. Akibatnya semua pesan dari server hanya dapat diperiksa di file error log di c:/mysql/data.
TCP/IP DAN Name Pipe
mySQL mendukung TCP/IP pada semua program windows. MySQL server mysql-nt dan mysql-max-nt mendukung penggunaan name pipe di NT, Win2000, dan Xp. Meskipun demikian, pemakaian dimulai dari MySQL versi 3.23.50, named pipe hanya difungsikan untuk mysqld-nt dan mysql-max-nt jika dijalankan dengan opsi – enable-named-pipe.
Memeriksa bekerja tidaknya MySQL server.
setelah mysql dijalankan, kita dapat memeriksa apakah MySQL server bekerja dengan cara melaksanakan perintah-perintah berikut;
C:/> C:/mysql/bin/mysqlshow
C:/> C:/mysql/bin/mysqlshow –u root mysql
C:/> C:/mysql/bin/mysqladmin version status proc
TUJUANNYA :
Mempelajari cara membuat tabel-tabel dalam database, mengisikan data ke tabel, dan mengambil kembali data tersebut. Untuk keperluan itu, kita harus mengaktifkan My SQL database server terlebih dahulu.
Mengaktifkan My SQL Database Server.
kita anggap My SQL di-install di folder default, yaitu di c:/mysql.
aktifkan MySQL server sebagai berikut :
c:/>cdm/mysql/bin
c:/mysql/bin/mysqld
c:/mysql/bin>_
Mengaktifkan MySQL client
Login dari local host sebagai anonim user
Untuk mengaktifkan MYSQL client dari komputer yang sama dengan mysqld yang sedang dijalankan (dari localhost):
C: /mysql/bin/>mysql
Kita telah terhubung ke server dengan munculnya berita welcome to the MySQL monitor ……… kita perhatikan promt sistem berubah menjadi mysql>
C:/mysql/bin>mysql
Welcome to the Mysql monitor. Commands end with : or/g
Your MySQL connection id is 2 to server version : 3.23.28-gamma-debug
Type ‘help;’ or ‘/h’ for help. Type ‘/c’ to clear the buffer
Mysql>
Metode hubungan diatas merupakan hubungan anonim user, maka kita tidak perlu menyebutkan nama user. Untuk keluar, ketikkan perintah quit:
mysql> quit
C:/mysql/bin>mysql
Welcome to the Mysql monitor. Commands end with : or/g
Your MySQL connection id is 2 to server version : 3.23.28-gamma-debug
Type ‘help;’ or ‘/h’ for help. Type ‘/c’ to clear the buffer
Mysql> quit
Bye
C:/mysql/bin>
Login dari komputer client sebagai anonim user
Misalkan mysql server di install dan diaktifkan di komputer yang diberi nama “andoja1”. Kita login ke server melalui komputer client yang bernama “andoja2” dan bernomor IP: 172.16.1.248. kita bisa melakukan login dengan mengetikkan
c:/mysql/bin>mysql --host=andoja1
C:/mysql/bin>mysql
Welcome to the Mysql monitor. Commands end with : or/g
Your MySQL connection id is 6 to server version : 4.0.16-nt
Type ‘help;’ or ‘/h’ for help. Type ‘/c’ to clear the buffer
mysql> prompt /u >
PROMPT set to ‘/u >’
ODBC@172.16.1.248 > show databases :
Login sebagai User Root
Sama seperti database server, MySQL juga mempunyai user yang bertindak sebagai adminstrator, yaitu : root. Dari localhost, kita bisa masuk sebagai root dengan cara berikut:
c:/mysql/bin>mysql –u root
C:/mysql/bin>mysql
Welcome to the Mysql monitor. Commands end with : or/g
Your MySQL connection id is 2 to server version : 3.23.28-gamma-debug
Type ‘help;’ or ‘/h’ for help. Type ‘/c’ to clear the buffer
mysql>
Sedangkan dari komputer client,misal MySQL server dijalankan dikomputerr yang bernama “andoja1”, kita bisa login sebagai user root dengan cara berikut:
C:/mysql/bin>mysql --host=andoja1 –u root
Pada contoh sebelumnya terlihat bahwa pelaksanaan program MySQL client bisa disertai dengan paramater. MySQL client mendukung pemakaian beberapa parameter. MySQL client mendukung pemekaian beberapa parameter. Masing-masing fungsi dan jenis parameter akan dibahas lebih lanjut pada bab 3 yang khusus mengenai MySQL client.
Database dan tabel privilege MySQL.
MySQL server memiliki database yang bernama mysql untuk mengontrol sistem. Didalam database ini terdapat 5 table yang berisi berbagai data untuk mengontrol sistem. Untuk melihat database ini kita dapat membukanya dengan cara berikut :
mysql> use mysql
mysql> show tables ;
Dengan perintah “show tables” pada layar akan ditampilkan kelima tabel yang ada didatabase mysql. (Kita perhatikan, setiap perintah dari MySQL selalu diakhiri dengan tanda titik koma). Kelima tabel tersebut adalah: tabel user,db, host, tables_priv, dan columns_priv.
Apabila kita menginginkan untuk langsung membuka database ketika masuk ke server (tanpa memakai perintah use), kita bisa memakai cara berikut;
C:mysql/bin>mysql –u root mysql
Dengan perintah berikut Ini, database mysql sudah langsung terbuka sehingga kita bisa langsung mengaksesnya;
mysql> show tables ;
Kita bisa melihat sebagian isi dari table, misal tabel user, dengan perintah berikut;
mysql> select host, user, password from user ;
Untuk meliha isi sebagian dari tabel db, ketikkan perintah berikut ini;
Mysql> select host, user, db from db ;
Sementara itu, untuk melihat sebagian isi dari tabel host, ketikkan perintah berikut ini ;
mysql> select host, db from host ;
Kita bisa mengetikkan perintah berikut ini untuk melihat isi field-filed lain pada tabel user;
mysql> select user, host, select_priv, insert_priv, update_priv,
-> index_priv from user ;
Selanjutnya untuk melihat isi field yang lain dari tabel user, kita ketikkan perintah;
mysql> select user, host, reload_priv, shutdown_priv, process_priv,
-> from user ;
Anonim user (user tak bernama).
Catatan ; agar database server kita lebih terjamin keamanannya, sebaiknya semua anonim user dibuang.
mysql> DELETE FROM user WHERE Host=‘localhost’ AND User=“;mysql> QUIT
C: /mysql/bin>mysqladmin reload
C:/mysql/bin> mysql
Setting pasword untuk user root
mysql> set password for root = password (‘bali’);
C:/mysql/bin> mysql –u root –p
Enter password;
Kita isikan password dari user root, yaitu bali lalu tekan enter.
Pada saat kita mengetikkan password, yang ditampilkan dilayar adalah karakter asterisk (bintang).
Apabila kita akan login dari komputer client, program MySQL client terletak di folder c:/source/mysql/bin, sementara MySQLserver diaktifkan di komputer yang bernama “andoka1”, kita dapat login dengan cara berikut:
c:/source/mysql/bin > mysql –haost=andoja1 –uroot -p
Catatan :
Ketika kita login ke MySQL server dengan command-line, password dapat dispesifikasikan dengan –password=password-dari-user.
Contoh : kita telah punya user bernama hans dengan password idola akan melakukan login dan membuka database dtcust.
C:/mysql/bin > mysql –user=hans –password=idola dtcust
Jika pemakaian –password tanpa disertai argumen, mysql client akan menampilkan prompt untuk pengisian password. Contoh ;
c:/mysql/bin > mysql –user=hans –password dtcust
Dalam bentuk pendek
c:/mysql/bin > mysql –u hans –p dtcust
Bila memakai opsi –p dan menyertakan password, ketikkan perintah :
C:/mysql/bin >mysql –u hans –pidola dtcust
Kemudian, kita kembali lagi untuk melihat kondisi kolom password setelah kita memberi password pada user root dengan mengetikkan perintah berikut ini;
mysql> use mysql
mysql> select host, user, password from user ;
(enter)
Jika ingin merubah password semua user root ;
c:/mysql/bin> mysql –uroot –p MySQL
mysql> update user set password = password(‘tryga’)
Where user = ‘root’ ;
mysql> flush privileges;
Sekian Pembahasan Tentang MySQL, Selamat Mencoba Rekan-Rekan dan Semoga Bermamfaat.
Paypal Money Adder
ReplyDelete